Pemerintah apresiasi kontribusi NU dalam pembangunan Indonesia
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyampaikan terima kasih ...
Atas nama pemerintah, kami menyampaikan terima kasih atas kontribusi NU terhadap Indonesia, terhadap kemanusiaan, pendidikan
Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyampaikan terima kasih kepada Nahdlatul Ulama (NU) atas kontribusi di bidang kemanusiaan, pendidikan, dan sektor lainnya.
"Atas nama pemerintah, kami menyampaikan terima kasih atas kontribusi NU terhadap Indonesia, terhadap kemanusiaan, pendidikan," kata Menko PMK Pratikno saat membuka Kongres Pendidikan Nahdlatul Ulama di Jakarta, Rabu.
Pihaknya juga mengacungi jempol semangat toleransi, gotong-royong, dan partisipasi bermakna yang dihadirkan oleh warga Nahdliyin selama ini.
Baca juga:
"Indonesia damai juga karena kontribusi NU yang besar," kata Menko Pratikno.
Sehingga, menurut Pratikno, NU harus mempertahankan tradisi lamanya yang sudah baik. Namun demikian, lanjutnya, NU juga harus mengadopsi hal-hal baru yang lebih baik.
Menurut dia, sinergi Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sangat strategis dalam menyelesaikan sejumlah isu yang menjadi fokus garapan Kemenko PMK.
"Kalau pemerintah bersama PBNU bersama-sama bertransformasi menjadi lebih baik dalam keluarga besar NU, artinya tugas-tugas Kemenko PMK juga banyak selesai, karena PBNU memiliki jaringan sampai bawah. Quick win Presiden (Prabowo Subianto) banyak ada di ranah Kemenko PMK. Stunting, skrining kesehatan gratis, renovasi sekolah, membangun sekolah unggulan," kata Menko PMK Pratikno.
Baca juga:
Pihaknya mencontohkan keberadaan lembaga pendidikan Nahdlatul Ulama sangat besar sumbangsihnya bagi pendidikan di Indonesia.
Menko Pratikno mencatat NU menaungi lebih dari 20 ribu lembaga pendidikan, 23 ribu pesantren di bawah naungan Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI), dan Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPT NU) membawahi 253 lembaga pendidikan tinggi, yang 20 diantaranya terafiliasi dengan PBNU.
"Itu semua kendaraan besar yang harus kita optimalkan," ucap Menko PMK Praktikno.
Baca juga:
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025