Susahnya Mencabut Pagar Laut di Tangerang, Bambunya Nancep 5 Meter ke Laut, Ditarik Pakai Kapal
Sudah beberapa hari ini pagar laut di pesisir pantai Tanjung Pasir, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, telah dicabuti satu per satu.
Sudah beberapa hari ini pagar laut di pesisir pantai Tanjung Pasir, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, telah dicabuti satu per satu.
kolase/Tribuntangerang.com/Nurmahadi/dok Tribunnews.com
Pembongkaran pagar Laut Ketapang Pelalangan, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (22/1/2025) pagi.
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Sudah beberapa hari ini di pesisir pantai Tanjung Pasir, Teluknaga, Kabupaten , , telah dicabuti satu per satu.
Proses pencabutan itu memakan waktu yang tidak sebentar.
Pasalnya sepanjang 30,6 meter itu tertancap cukup dalam ke dalam dasar laut.
Bagaimana proses pencabutannya?
Kemarin, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali melanjutkan proses pembongkaran di itu,
Pantauan TribunTangerang.com pada Rabu (22/1/2025) pembongkaran dimulai sejak pukul 09.40 WIB melalui Pantai Tanjung Pasir, Teluknaga, Kabupaten .
Tiga unit kendaraan tempur milik TNI Angkatan Laut jenis Amfibi LVT-7 diterjunkan guna memudahkan proses pembongkaran .
Sejumlah armada juga turut dikerahkan seperti kapal milik nelayan, hingga perahu cepat milik Marinir TNI AL yang disertai dengan alat bantu tali berukuran besar.
Penggunaan kapal sebagai alat utama membongkar tersebut bukanlah tanpa alasan.
Pasalnya bahan yang digunakan untuk memagari laut puluhan kilometer itu ialah berukuran besar yang memiliki panjang sekira 7 meter.
Bambu tersebut ditancapkan ke dasar laut sedalam 5 meter.
Sehingga hanya menyisakan sekira 2 meter yang masih nampak di atas permukaan laut.
Dicabut Pakai Kapal
Dalamnya ukuran yang tertanam di dasar laut itu membuatnya tak mudah untuk dicabut dengan tangan kosong.
-
"); $(".loading").show(); var newlast = getLast;
$.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?",
{start: newlast,section:'2',img:'thumb2'}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast
= newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = "
"; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) {
var img = "
- "+img+" "); } else{ $("#latestul").append('
- '); $("#test3").val("Done"); return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else if (getLast > 150) { if ($("#ltldmr").length == 0){ $("#latestul").append('
- '); } } } }); }); function loadmore(){ if ($("#ltldmr").length > 0) $("#ltldmr").remove(); var getLast = parseInt($("#latestul > li:last-child").attr("data-sort")); $("#latestul").append(""); $(".loading").show(); var newlast = getLast ; if($("#test3").val() == 'Done'){ newlast=0; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest", function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else{ $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", {start: newlast,section:sectionid,img:'thumb2',total:'40'}, function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast+1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } }
