Wakil Wali Kota Surabaya Tanggapi Laporan Warga Terkait Klinik Bersalin
Wakil Wali Kota Surabaya Tanggapi Laporan Warga Terkait Klinik Bersalin. ????Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, baru-baru ini mengunjungi sebuah klinik bersalin setelah menerima laporan dari Daniel Lukas Rorong, seorang aktivis sosial. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Surabaya (beritajatim.com) – Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, baru-baru ini mengunjungi sebuah klinik bersalin setelah menerima laporan dari Daniel Lukas Rorong, seorang aktivis sosial.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa Siti, seorang ibu dari Tambak Asri, Krembangan, Surabaya, beserta bayinya, terhambat untuk pulang karena masalah administrasi persalinan di klinik bersalin setempat.
Menindaklanjuti laporan itu, Armuji segera bersama Lurah setempat mendatangi klinik untuk memastikan kondisi ibu dan bayi tersebut. Setelah memastikan keduanya dalam keadaan baik, Armuji bertanya langsung kepada Ibu Siti untuk mengetahui lebih jauh mengenai persoalan yang terjadi. “Bagaimana ceritanya?” tanya kepada Siti yang ditemani suaminya.
Selain memastikan kondisi ibu dan bayi yang sehat, Armuji juga menyempatkan diri menggendong bayi yang baru beberapa hari dilahirkan. Tak berhenti di situ, Armuji pun mendatangi penanggung jawab klinik untuk membahas penyelesaian masalah ini. Karena penanggung jawab tidak berada di tempat, percakapan dilakukan melalui video call. “Saya tidak ingin dowo-dowo ulo, kalau memang perlu menyelesaikan administrasi, saya selesaikan,” tegas politisi kawakan PDIP Surabaya ini.
Dari percakapan tersebut, terungkap bahwa ada miskomunikasi terkait penahanan pasien karena ibu dan bayi tersebut belum memasuki jadwal pulang yang ditentukan. Kepala klinik juga menjelaskan bahwa mereka memiliki kewenangan untuk membebaskan biaya persalinan bagi pasien yang tidak mampu membayar. Keberpihakan Armuji terhadap warga Surabaya sangat terlihat saat ia berbicara dengan kepala klinik tersebut.
Tak hanya masalah administrasi yang diselesaikan, Armuji juga memberikan bantuan pribadi kepada pasangan suami istri tersebut untuk membayar uang kost. “Ini buat bayar kost,” ujar Armuji singkat, memberikan sejumlah uang kepada keluarga tersebut. Pasangan ini sangat merasa terbantu oleh langkah Armuji, terlebih sang suami baru saja di PHK dari pekerjaannya sebagai tenaga cleaning service.[asg/kun]