100 Hari Pemerintahan Prabowo - Gibran: 80,9% Publik Puas, Lampaui Rekor Jokowi
Survei terbaru yang dirilis Litbang Kompas menunjukkan sebanyak 80, 9% masyarakat puas atas kinerja pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka. Hanya 19, 1% yang menyatakan tidak puas.
Survei terbaru yang dirilis Litbang Kompas menunjukkan sebanyak 80,9% masyarakat puas atas kinerja pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka. Hanya 19,1% yang menyatakan tidak puas.
Survei opini publik digelar Kompas pada rentang 4-10 Januari 2025 dengan melibatkan 1.000 responden. Survei berlangsung di 38 provinsi dengan margin of error di angka 3,1%. Survei dilakukan untuk mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo - Gibran yang pada hari ini, Senin (20/1) genap berusia 100 hari.
Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah Prabowo- Gibran di 100 hari pertama ini melampaui capaian yang sebelumnya diperoleh Presiden RI ke -7 Joko Widodo (Jokowi). Merujuk survei terdahulu yang dilakukan Litbang Kompas, kepuasaan publik terhadap kinerja Jokowi pada Januari 2015 atau 100 hari pertama hanya mencapai 65,1%. Adapun jumlah yang tidak puas mencapai 34,9%.
Bila dilihat dari sebaran latar belakang ekonomi, pemerintahan Prabowo=Gibran mendapat apresiasi terbesar dari kelompok dengan ekonomi Bawah dan menengah Bawah yaitu 84,7% dan 81,4%.
Sementara di kalangan menengah hanya 75,3% yang puas. Angka kepuasan terendah ditunjukkan oleh kelompok dengan latar belakang ekonomi atas. Sebanyak 32,1% lainnya mengaku tidak puas dengan kinerja Prabowo-Gibran.
Merujuk survei Kompas, terdapat sejumlah indikator yang membuat publik merasa puas terhadap kinerja Prabowo - Gibran salah satunya adalah karena pola kepemimpinan. Sebanyak 78,4% public menilai puas dengan citra kepemimpinan Prabowo dengan 15,7% lainnya mengaku sangat puas. Citra kepemimpinan Gibran pun juga tak kalah tinggi dengan 70,6% puas dan 9,3% sangat puas.
Beberapa hal yang membuat publik merasa puas dengan kinerja 100 hari pertama pemerintahan Prabowo-Gibran adalah sejumlah program terutama Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaksanakan sejak awal Januari. Selain itu Prabowo juga membatalkan kebijakan peningkatan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% yang banyak disorot publik.
Berdasarkan survei, Prabowo dinilai berhasil dalam penyiapan program pelayanan Kesehatan gratis, renovasi rumah rusak, membangun rumah sakit, dan sekolah unggul di setiap kabupaten. Kebijakan Prabowo yang menaikkan gaji ASN, TNI dan Polri, serta rumah murah juga menjadi sorotan.