BREAKING NEWS: Gempa M 7,6 Guncang Laut Karibia, Potensi Tsunami di Puerto Riko hingga Honduras
Gempa berkekuatan magnitudo 7,6 terjadi di Laut Karibia. Adapun gempa tersebut berpotensi mengakibatkan tsunami di Puerto Riko hingga Honduras.
Gempa berkekuatan magnitudo 7,6 terjadi di Laut Karibia. Adapun gempa tersebut berpotensi mengakibatkan tsunami di Puerto Riko hingga Honduras.
Tangkapan layar dari United States Geological Survey (USGS)
GEMPA DI KARIBIA - Gempa berkekuatan magnitudo 7,6 mengguncang Laut Karibia pada Minggu (9/2/2025). Adapun gempa tersebut berpotensi membuat terjadinya tsunami di beberapa wilayah seperti Honduras, Kepulauan Virgin, hingga Honduras.
TRIBUNNEWS.COM - Gempa berkekuatan magnitudo 7,6 mengguncang Kepulauan Karibia pada Minggu (9/2/2025).
Adapun lokasi terjadi tepatnya di sebelah utara , 235 kilometer di lepas pantai Pulau Cayman.
Dikutip dari BNO News, termasuk dalam kategori dangkal karena bersumber pada kedalaman 10 kilometer.
Pusat berada di dekat perbatasan antara lempeng tektonik Amerika Utara dan Karibia.
Gempa Karibia ini dikabarkan berpotensi dan diperkirakan akan terjadi di , Haiti, Belize, dan Bahama.
Namun, belum ada informasi terkait kerusakan atau korban akibat tersebut.
Di sisi lain, menurut United States Geological Survey (USGS), terjadi akibat patahan mendatar (strike slip faulting) yanng berada di antara lempeng Amerika Utara dan Karibia.
Sementara, besar di lokasi batas lempeng ini bukanlah hal yang mengejutkan.
Tercatat, telah terjadi 10 kali bumi berkekuatan magnitudo 6 hingga lebih besar terjadi dalam 100 tahun terakhir.
Guncangan terbesar pernah terjadi pada 10 Januari 2018 lalu ketika berkekuatan magnitudo 7,5 mengguncang di lokasi yang sama.
Gempa tersebut mengakibatkan beberapa kerusakan dan kecil. Beruntung, lokasi yang terpencil membuat potensi kerusakan tidak signifikan.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
-
"); $(".loading").show(); var newlast = getLast;
$.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?",
{start: newlast,section:'15',img:'thumb2'}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast
= newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = "
"; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) {
var img = "
- "+img+" "); } else{ $("#latestul").append('
- '); $("#test3").val("Done"); return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else if (getLast > 150) { if ($("#ltldmr").length == 0){ $("#latestul").append('
- '); } } } }); }); function loadmore(){ if ($("#ltldmr").length > 0) $("#ltldmr").remove(); var getLast = parseInt($("#latestul > li:last-child").attr("data-sort")); $("#latestul").append(""); $(".loading").show(); var newlast = getLast ; if($("#test3").val() == 'Done'){ newlast=0; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest", function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else{ $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", {start: newlast,section:sectionid,img:'thumb2',total:'40'}, function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast+1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } }
