Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari, Prabowo Lakukan Kunjungan Senyap Tanpa Acara Seremoni

Launching program PKG akan resmi dimulai Senin 10 Februari 2025. Presiden Prabowo Subianto diprediksi melakukan kunjungan senyap.

Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari, Prabowo Lakukan Kunjungan Senyap Tanpa Acara Seremoni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Adita Irawati menuturkan, Presiden diprediksi tidak hadir dalam kegiatan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang akan resmi dimulai Senin 10 Februari 2025.

Prabowo ujar Adita, lebih memilih mode senyap atau turun langsung melihat pelaksanaan gratis. 

“Yang jelas sudah disiapkan ada sekitar 10 titik untuk ditinjau. Tapi kalau dilihat pengalaman Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC), kemarin Pak Presiden ini sepertinya lebih memilih untuk melakukan kunjungan senyap. Jadi tidak ada seremoni, seperti juga himbauan beliau kan, tidak ada seremoni,” kata dia saat ditemui awak media di kantor Kemenkes Jakarta, Jumat (7/2/2025).

Baca juga:

Adita menyampaikan, dalam arahan untuk program gratis ini, Prabowo meminta Kemenkes dan pihak terkait benar-benar memastikan masyarakat mendapatkan manfaat dari program ini. 

“Dipesankan juga untuk tidak menyulitkan masyarakat. Untuk daerah yang belum ada akses telekomunikasi tetap bisa melakukan gratis. Jadi kata kuncinya, ini harus memberi manfaat dan tidak menyulitkan dalam pelaksanaannya,” ungkap mantan jubir Kemenhub ini. 

Diketahui, pemerintah memutuskan pelaksanaan program gratis dimulai pada minggu kedua Februari ini. 

Program ini akan menyasar lebih dari 260 juta penduduk Indonesia mulai dari bayi hingga lansia. Masyarakat dapat memanfaatkan 3 momentum ini.

Pertama, PKG saat ulang tahun yang akan dimulai 10 Februari diperuntukkan bagi mereka yang berusia 0-6 tahun dan 18 tahun ke atas. 

Pemeriksaan ini bisa dilakukan di puskesmas dan klinik. Kedua, PKG sekolah dimulai Juli 2025 untuk mereka yang berusia 7-17 tahun. 

PKG sekolah ini akan dilakukan saat tahun ajaran baru di sekolah. Ketiga, PKG khusus diperuntukkan bagi ibu hamil dan balita di puskesmas dan posyandu