DPR Panggil Menteri Satryo Soemantri Hari Ini, Minta Penjelasan soal Kisruh di Kemendiktisaintek

Menteri Satryo Soemantri akan dipanggil DPR RI pada Rabu (22/1/2025) berkaitan dengan kisruh yang terjadi di Kemendiktisaintek.

DPR Panggil Menteri Satryo Soemantri Hari Ini, Minta Penjelasan soal Kisruh di Kemendiktisaintek

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), akan dipanggil RI hari ini, Rabu (22/1/2025).

Pemanggilan itu berkaitan dengan kisruh yang terjadi di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek).

Hal tersebut, sebelumnya telah disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi X RI, Lalu Hadrian Irfani.

"Insya Allah besok (hari ini), hari Rabu, kami akan Raker (rapat kerja) dengan Pak Mendikti beserta seluruh jajaran," kata Lalu di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Dalam Raker tersebut, kata Lulu, pihaknya akan meminta penjelasan Satryo mengenai kisruh di kementeriannya tersebut.

"Nah di forum itulah kemungkinan kita akan tabayyun. Sebenarnya apa ini yang terjadi di Kemendikti, sehingga menimbulkan sorotan publik kemarin itu. Sungguh mengagetkan kita semua itu," ujarnya.

Lalu juga mengingatkan mengenai pentingnya para pemimpin di untuk meneladani prinsip-prinsip yang diajarkan oleh Ki Hajar Dewantara.

Dia menekankan, perlunya menjalankan filosofi Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani, dalam kepemimpinan dan pelaksanaan tugas.

"Kalau tiga prinsip ini dijalankan, saya rasa persoalan di Kemdikti seperti kemarin tidak akan terjadi," ungkap Lalu.

Menteri Satryo Ngaku Sudah Lapor

Mengenai polemik yang terjadi di kementerian yang dipimpinnya itu, Menteri Satryo mengaku sudah melapor kepada Presiden Subianto secara lengkap.

Hal tersebut dilaporkan oleh Satryo melalui Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya alias Mayor Teddy.

Baca juga:

"Sudah (melapor ke ). Saya melapornya lewat (Sekretaris Kabinet) Mayor Teddy, kemudian Mayor Teddy menyampaikan kepada Pak Presiden," kata Satryo saat memberikan klarifikasi mengenai polemik di Kemendikti, dikutip dari tayangan Kompas TV, Selasa (21/1/2025).

Satryo mengatakan tidak ada arahan khusus dari Presiden soal polemik yang terjadi itu.

Bahkan, Satryo menyampaikan Presiden tak mempermasalahkannya.