Kado Manis Dua Gol Anak Baru, AC Milan Melenggang ke Semifinal Coppa Italia

Kado Manis Dua Gol Anak Baru, AC Milan Melenggang ke Semifinal Coppa Italia. ????Kado terindah untuk AC Milan datang dari dua pemain baru yang menghadiahkan dua gol manis. Tidak sia-sia AC Milan menuntaskan saga transfer Santiago Gimenez dan Joao Felix pada deadline bursa transfer musim dingin kemarin -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

Kado Manis Dua Gol Anak Baru, AC Milan Melenggang ke Semifinal Coppa Italia

Milan –  Kado terindah untuk AC Milan datang dari dua pemain baru yang menghadiahkan dua gol manis. Tidak sia-sia AC Milan menuntaskan saga transfer Santiago Gimenez dan Joao Felix pada deadline bursa transfer musim dingin kemarin. Dini hari tadi, mereka berdua jadi protagonis ketika ACM mengalahkan AS Roma 3-1 pada perempat final Coppa Italia.

Gimenez dan Felix sama-sama masuk pada menit ke-59. Mereka menggantikan Tammy Abraham dan Christian Pulisic. Sebelas menit berselang kolaborasi mereka melahirkan gol ketiga Rossoneri. Gimenez membukukan assist bagi Felix.

Selain Gimenez dan Felix, ada dua pemain lagi yang kepindahannya diselesaikan ACM pada hari terakhir bursa transfer musim dingin. Mereka adalah Riccardo Sottil dan Warren Bondo. Tetapi, hanya Sottil yang main pada injury time menggantikan Yunus Musah. Sedangkan fisik Bondo belum 100 persen fit.

“Dengan semua pemain baru (yang didatangkan pada bursa transfer musim dingin, Red) kami bisa lebih baik,” ucap allenatore ACM Sergio Conceicao kepada Mediaset.

Dua gol ACM lainnya diborong Abraham pada menit ke-17 dan 43. Dua golnya cukup emosional bagi striker Inggris itu lantaran dia sebenarnya berstatus pemain ASR dan dipinjam oleh ACM musim ini. Dia juga mendapat boo dari Romanisti yang hadir di San Siro, Milan, terutama ketika ditarik keluar pada menit ke-59.

“Semua orang tahu bagaimana perasaanku kepada ASR. Itu (cemoohan, Red) buruk. Mereka (Romanisti, Red) pasti mengira aku berselebrasi ketika mencetak dua gol. Tapi kenyataannya selebrasiku itu lebih kepada Tuhan (bukan memprovokasi, Red)” ujar Abraham.

Pada semifinal, Rossoneri masih harus menunggu pemenang laga antara Inter Milan dan SS Lazio yang baru digelar 26 Februari mendatang. Semifinal nanti menggunakan format kandang-tandang. First leg dimainkan 3 April dan second leg tiga pekan berselang. [dio/aje]