Kapolda Metro Jaya: Penyidik harus profesional dan melayani masyarakat
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto mengingatkan Penyidik Satuan Kerja (Satker) Polda, Polres, dan ...
Jadilah polisi yang benar-benar peduli dan siap membantu
Jakarta (ANTARA) - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto mengingatkan Penyidik Satuan Kerja (Satker) Polda, Polres, dan Polsek jajaran Polda Metro Jaya wajib profesional dalam menangani setiap perkara.
"Laksanakan setiap penanganan perkara sesuai metode dan Standar Operasi Prosedur (SOP) yang ada. Pahami setiap perkara yang terjadi dengan baik," ucapnya saat memberikan pengarahan kepada Penyidik Satuan Kerja (Satker) Polda, Polres, dan Polsek jajaran Polda Metro Jaya di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya, Senin.
Baca juga:
Karyoto juga meminta agar setiap anggota kepolisian memiliki karakter sebagai penolong masyarakat.
"Jadilah polisi yang benar-benar peduli dan siap membantu," katanya.
Dia juga mengingatkan para pemimpin di jajaran Kepolisian untuk menjadi contoh yang baik bagi bawahannya.
"Para Kasat untuk melakukan analisa dan evaluasi (anev) minimal sekali dalam seminggu guna mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam setiap penyelidikan dan penyidikan, " katanya.
Selain itu Karyoto juga kembali mengingatkan kepada seluruh anggota agar tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
"Jangan pernah berani untuk menggunakan narkoba. Ini menjadi perhatian serius bagi kita semua, akan saya tindak tegas dan berikan sanksi yg terberat, hingga PTDH," tegasnya.
Baca juga:
Karyoto juga meminta agar kantor-kantor Kepolisian menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat yang mencari keadilan.
"Pelayanan yang tulus dan prima kepada masyarakat harus terus dilakukan agar kepercayaan publik terhadap Kepolisian semakin meningkat, " katanya.
Baca juga:
Arahan ini diharapkan oleh Karyoto dapat meningkatkan profesionalisme dan kinerja anggota kepolisian di wilayah Polda Metro Jaya, serta memperkuat hubungan antara polisi dan masyarakat.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025