Kebakaran Kios Bensin Eceran dan Tambal Ban di Bandung Barat Tewaskan Satu Orang

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Sebuah kontrakan, kios bensin dan tambal ban di Kampung Caringin Babakan, RT 01/03, Desa Margajaya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat ludes terbakar pada...

Kebakaran Kios Bensin Eceran dan Tambal Ban di Bandung Barat Tewaskan Satu Orang

Petugas Damkar Kabupaten Bandung Barat Tengah Melakukan Pemadaman Api yang Membakar Sebuah Kontrakan, Kios Bensin dan Tambal Ban di Desa Margajaya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat pada Kamis (6/2/2025). Satu Orang Meninggal Dunia dalam Peristiwa Tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Sebuah kontrakan, kios bensin dan di Kampung Caringin Babakan, RT 01/03, Desa Margajaya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat ludes terbakar pada Kamis (6/2/2025). Satu orang meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.

"Betul ada peristiwa kebakaran, kita terima laporan itu sekitar pukul 10.45 WIB dan tiba di lokasi pukul 10.47 WIB. Objek yang terbakar 3 Buah Kontrakan, tambal ban dan penjualan bensin eceran," ujar Kepala Damkar dan Penyelamatan KBB, Siti Aminah Anshoriah saat dikonfirmasi.

Setelah sampai di lokasi, petugas Pemadam Kebakaran KBB langsung melakukan pemadaman dengan mengerahkan empat unit kendaraan Damkar dan tujuh personel. Api akhirnya bisa dikendalikan sekitar pukul 11.20 WIB.

"Ketika datang langsung melakukan tindakan pemadaman, evakuasi barang yang bisa terselamatkan, pencarian korban kebakaran, lalu berkoordinasi dengan aparat setempat," katanya.

Siti Aminah membenarkan ada satu korban yang diketahui bernama Opik (37) yang meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran tersebut. Korban diketahui merupakan pemilik kios bensin eceran. Selain itu kerugian materil diperkirakan mencapai Rp350.000.000.

Pihaknya belum bisa memastikan penyebab pasti kebakaran yang menimbulkan korban jiwa itu. Namun hasil assemsment petugas di lapangan, api muncul dari percikan api tambal ban yang menyambar kios bensin. "Penyebabnya masih dalam penyelidikan. Kalau api informasinya dari percikan api tambal ban yqng kena kios bensin 2 tax," kata dia.