Parlemen Israel: Pegiat Teknologi Kabur, Angka Penduduk Anjlok, Israel Rugi Banyak

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Surat kabar Israel, The Jerusalem Post, menyebutkan bahwa terjadi penurunan signifikan dalam tingkat pertumbuhan penduduk Israel pada tahun 2024. Sebabnya, angka penduduk Israel menurun dari 1,6 persen...

Parlemen Israel: Pegiat Teknologi Kabur, Angka Penduduk Anjlok, Israel Rugi Banyak

Warga Israel di Bandara Ben Gurion dekat Tel Aviv, Israel, Ahad, 28 November 2021. Seperempat Yahudi Israel dilaporkan siap melakukan eksodus.

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Surat kabar Israel, The Jerusalem Post, menyebutkan bahwa terjadi penurunan signifikan dalam tingkat pertumbuhan penduduk pada tahun 2024. Sebabnya, angka penduduk Israel menurun dari 1,6 persen pada tahun 2023 menjadi 1,1 persen. Angka itu tertulis dalam data yang diterbitkan oleh parlemen (Knesset) dan Dewan Sentral Biro Statistik Israel pada Ahad (2/2/2025).

Laporan Knesset mengaitkan penurunan ini dengan peningkatan besar dalam imigrasi yang terjadi setelah “situasi keamanan yang rumit.” Sekitar 82.700 warga Israel meninggalkan negara itu pada tahun 2024, dan hanya 23.800 yang kembali.

Menurut laporan tersebut, jumlah imigran dari Israel meningkat untuk pertama kalinya pada tahun 2022, dan menunjukkan bahwa antara tahun 2009 dan 2021, rata-rata sekitar 36.000 orang berimigrasi dari Israel setiap tahun.

Pada tahun 2022, jumlah ini melonjak menjadi 55.300 orang, meningkat 46 persen dibanding tahun sebelumnya, sementara pada tahun 2024 terjadi lonjakan besar lagi, yakni sebanyak 82.700 migran, meningkat 50 persen dibanding tahun sebelumnya.

Pusat Penelitian Knesset mencatat bahwa hampir 50 persen dari mereka yang meninggalkan Israel pada tahun 2024 lahir di luar negeri, dan sekitar 15 persen dari mereka yang berimigrasi pada tahun 2024 berimigrasi ke Israel antara tahun 2019 dan 2023, hanya beberapa tahun sebelum meninggalkan negara itu.

Laporan tersebut menunjukkan penurunan imigrasi baru, karena jumlah imigran pada tahun 2024 menurun sekitar 15.000 orang dibandingkan dengan tahun 2023. Pada tahun 2024, sekitar 32.281 imigran baru pindah ke Israel, dibandingkan dengan 47.000 pada tahun 2023; Turun 31 persen.

Laporan itu juga merujuk pada sebuah studi yang dilakukan oleh Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan yang menemukan bahwa Israel adalah salah satu tujuan yang paling tidak menarik bagi mereka yang memiliki gelar sarjana dan pebisnis dibandingkan dengan 35 negara lainnya.

 

Loading...

sumber : Antara