Teriak Nelayan Tanjung Pasir Sebelum Bongkar Pagar Laut: Terima Kasih Presiden, Usut yang Izinkan!
Nelayan dari Pantai Tanjung Pasir Tangerang Banten bersorak sorai sebelum mengikuti proses pembongkaran pagar laut di perairan Tangerang.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekelompok dari Pantai Tanjung Pasir Tangerang Banten bersorak sorai saat berkumpul di Pos AL Tanjung Pasir sebelum mengikuti proses pembongkaran di pesisir perairan Tangerang pada Rabu (22/1/2025).
Mereka yang kebanyakan nahkoda atau kapten kapal itu tampak semringah bersorak-sorak sebelum apel persiapan dimulai.
Terlihat juga ada yang membawa bendera merah putih dengan bambu sebagai tiangnya.
Mereka mengepalkan tangan, meninju-ninju ke udara sambil berteriak serempak.
"Cabut ! Usut yang izinkan! Hancurkan ! Terima kasih Pak Presiden!" sorak para ," sorak para .
Mereka berbaris bersama unsur dari Kementerian dan Lembaga pemerintah yang dikerahkan dalam pembongkaran tersebut.
Tampak sejumlah personel dari Marinir AL, Kopaska AL, Bakamla RI, Polair, KPLP, serta dari Pemprov Banten turut membentuk barisan dalam apel tersebut.
Saat memimpin apel, Danlantamal III Brigadir Jenderal (Mar) Harry Indarto meminta agar semua yang ikut dalam pembongkaran tersebut mengutamakan keselamatan.
Selain mewajibkan personel membawa sangkur, ia juga mewajibkan mereka membawa sarung tangan.
Ia mewanti-wanti mereka untuk tidak menyepelekan pekerjaan pembongkaran tersebut.
"Jangan coba-coba kita bermain di laut walaupun cuma sepele mencabut bambu," tegas Harry.
Baca juga:
Harry juga mengingatkan agar para nahkoda atau kapten kapal berhati-hati dalam menarik bambu-bambu yang terpasang.
Ia meminta agar mereka tetap waspada dan memperhatikan sekitar.
"Jangan sampai kegiatan ini dinodai dengan adanya kecelakaan. Saya tekankan ini, faktor keamanan itu yang lebih utama," kata Harry disambut sorak yang setuju.