Trump Tutup USAID, Ini Proyek-proyeknya di Bidang Kesehatan yang Beroperasi di Indonesia

Presiden AS Donald Trump memutuskan menutup Badan Kemanusiaan Internasional Amerika Serikat (USAID).

Trump Tutup USAID, Ini Proyek-proyeknya di Bidang Kesehatan yang Beroperasi di Indonesia

 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemerintah Amerika Serikat di bawah Presiden memutuskan menutup (USAID).

Staf dan seluruh karyawan di Amerika Serikat dan seluruh dunia harus cuti sementara terhitung mulai 7 Februari 2025.

Staf yang diinstruksikan cuti adalah semua personel yang direkrut langsung , kecuali staf yang ditunjuk yang bertanggung jawab atas fungsi-fungsi penting, kepemimpinan inti, dan program-program yang ditunjuk secara khusus.

Dalam situs resmi disampaikan juga bagi staf yang berada di luar Amerika Serikat, Departemen Luar Negeri sedang mempersiapkan, mengatur dan membayar perjalanan pulang ke Amerika Serikat dalam waktu 30 hari kedepan.

Sudah sejak lama bekerjasama dengan (Kemenkes RI) dan sejumlah lembaga kesehatan.

Berikut proyek-proyek bidang kesehatan di Indonesia dikutip dari situs Kemenkes dan US Embassy, Rabu (5/2/2025).

1. Pemberantasan Tuberkulosis

Program ini memberikan bantuan teknis ke untuk meningkatkan kualitas pelayanan TBC dengan memperkenalkan dan menguji coba pendekatan dan rejimen pengobatan baru.

Program ini dijalankan di 4 provinsi berpenduduk padat dengan beban TBC tinggi yaitu Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

2.  Layanan Kesehatan Ibu dan Anak

Untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi ibu dan bayi baru lahir di Indonesia melalui dan Kemenkes meluncurkan Program MOMENTUM pada 2021 lalu.

Program ini adalah hibah dari USAID kepada Kementerian Kesehatan di rentang tahun 2021 sampai 2025.

Baca juga:

Dalam 5 tahun ini, kegiatan tersebut menyasar 6 provinsi diantaranya Nusa Tenggara Timur, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan.