40 Hari Terakhir, 6 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Pamekasan
40 Hari Terakhir, 6 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Pamekasan. ????Peristiwa kebakaran terjadi di 6 lokasi berbeda di Pamekasan, khususnya dalam rentang waktu sekitar 40 hari terakhir, terhitung sejak 1 Januari hingga 9 Februari 2025 kemarin. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
![40 Hari Terakhir, 6 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Pamekasan](https://beritajatim.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG_20250211_123500.jpg)
Pamekasan – Peristiwa kebakaran terjadi di 6 lokasi berbeda di , khususnya dalam rentang waktu sekitar 40 hari terakhir, terhitung sejak 1 Januari hingga 9 Februari 2025 kemarin.
“Sejak awal Januari hingga saat ini, total peristiwa kebakaran terjadi 6 kali. Masing-masing 4 kejadian pada Januari 2025, serta 2 kejadian lainnya pada Februari 2025,” kata Kasi Ops Damkar Satpol-PP dan Damkar Pamekasan, Zainuddin, Selasa (11/2/2025).
Empat kejadian kebakaran selama Januari 2025, menimpa 2 unit bangunan meliputi rumah di Dusun Laok Saba, Desa Bulanhan Barat, Kecamatan Pagantenan, Rabu (1/1/2025). Serta rumah makan ayam samsam di Desa Kangenan, Kecamatan Pamekasan, Minggu (19/1/2025).
Dua peristiwa kebakaran lainnya terjadi pada titik tumpukan sampah di dua lokasi berbeda, masing-masing tumpukan sampah di Jl Bonorogo, Desa Serkeser, Kecamatan Pademawu, Minggu (5/1/2025). Serta tumpukan sampah di Jl Ghazali Kelurahan Jungcangcang, Kecamatan Pamekasan, Sabtu (18/1/2025) lalu.
“Terbaru peristiwa kebakaran terjadi di dua lokasi berbeda dalam kurun waktu dua hari, masing-masing kejadian gudang tembakau gelugur di Kecamatan Palengaan, Minggu (9/2/2025). Serta kebakaran toko fotocopy dan dapur di Desa Duko Timur, Larangan, Pamaksan, Senin (10/2/2025) kemarin,” ungkapnya.
Kondisi tersebut membuatnya kembali mengingatkan sekaligus mengimbau masyarakat, agar selalu mawas diri dan berhati-hati terhadap berbagai jenis bencana, termasuk kebakaran. “Selalu mawas diri dan melakukan melakukan berbagai langkah antisipatif untuk menghindari peristiwa (kebakaran) ini,” imbaunya.
“Karena bagaimanapun yang namanya kebakaran tidak memandang musim, apakah itu musim penghujan ataupun musim kemarau. Sehingga kita harus selalu waspada agar terhindar dari peristiwa ini ,” pungkasnya. [pin/aje]