DeepSeek vs ChatGPT
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- "The consumer wants a solution, not a product. They want value, not price. They want convenience, not place. They want communication, not promotion." (Robert F. Lauterborn) Belakangan ini kita...
Oleh : Sampor Ali, Dosen FEB Universitas Muhammadiyah Jakarta
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- "The consumer wants a solution, not a product. They want value, not price. They want convenience, not place. They want communication, not promotion." (Robert F. Lauterborn)
Belakangan ini kita disuguhkan berbagai perbincangan terkait kehadiran Artificial Intelligence (AI) buatan China, DeepSeek, yang merupakan salah satu kompetitor ChatGPT, sebuah aplikasi AI buatan Amerika yang sudah lebih dahulu dikenal masyarakat. Presiden Amerika Donald Trump bahkan ikut berkomentar terkait DeepSeek yang kehadirannya membuat harga saham-saham perusahaan teknologi di Amerika berguguran. Apa yang menarik dari DeepSeek dibandingkan ChatGPT? Tulisan ini tidak akan membahas head to head tentang spesifikasi, kelebihan dan kualitas produk keduanya namun berusaha mengulas secara sederhana terkait pemasaran (marketing) yang dilakukan DeepSeek.
Bauran Pemasaran
Teori 4C dalam pemasaran dikembangkan oleh Lauterborn sebagai respons terhadap model bauran pemasaran klasik 4P (Product, Price, Place, Promotion) yang dianggap terlalu berorientasi pada perusahaan. Dengan pendekatan yang lebih konsumen-sentris, model 4C menyesuaikan pemasaran dengan dinamika pasar yang lebih modern, terutama dalam era digital dan globalisasi.
Komponen pertama dalam teori 4C adalah Customer (Konsumen) yang menggantikan Product (Produk) dalam model 4P. Dalam pendekatan tradisional, perusahaan berusaha menciptakan produk terbaik untuk dipasarkan. Namun, dalam konsep 4C, fokus utama adalah memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan terlebih dahulu sebelum mengembangkan produk. Hal ini menuntut perusahaan untuk melakukan riset pasar yang mendalam, memahami tren perilaku konsumen, serta menyesuaikan penawaran mereka agar lebih relevan dan bernilai bagi pelanggan. Dalam kasus DeepSeek, DeepSeek melihat peluang terutama konsumen di kawasan Asia terkait kebutuhan aplikasi AI yang murah dan canggih. Celah kebutuhan konsumen ini yang dijadikan peluang bagi DeepSeek melempar produknya ke pasar.
Komponen kedua adalah Cost (Biaya), yang menggantikan Price (Harga). Poin ini menekankan bahwa pelanggan tidak hanya mempertimbangkan harga jual suatu produk, tetapi juga semua biaya yang harus mereka keluarkan untuk mendapatkan, menggunakan, atau mempertahankan produk tersebut. Oleh karena itu, perusahaan perlu mempertimbangkan total biaya yang dikeluarkan pelanggan dan mencari cara untuk mengurangi hambatan pembelian. Diberitakan bahwa biaya yang dikeluarkan oleh DeepSeek dalam membangun platform-nya jauh lebih murah dibandingkan dengan ChatGPT. Hal ini membuat harga yang dibebankan DeepSeek ke konsumen sudah pasti jauh lebih murah dibanding dengan ChatGPT.
Komponen ketiga adalah Convenience (Kemudahan), yang menggantikan Place (Tempat). Di era digital, pelanggan tidak lagi terbatas pada lokasi fisik untuk mendapatkan produk atau layanan. Model 4C menekankan pentingnya kemudahan akses bagi pelanggan, baik melalui e-commerce, aplikasi mobile, layanan pengiriman cepat, hingga layanan pelanggan yang responsif. Semakin mudah suatu produk diperoleh atau digunakan, semakin besar kemungkinan pelanggan untuk memilih merek tersebut. Bagi DeepSeek maupun ChatGPT sudah memenuhi komponen ini.
Komponen terakhir adalah Communication (Komunikasi), yang menggantikan Promotion (Promosi). Saat ini, komunikasi satu arah yang dilakukan dalam promosi dirasa kurang efektif. Perusahaan harus membangun komunikasi dua arah dengan pelanggan. Hal ini mencakup interaksi melalui media sosial, layanan pelanggan yang responsif, pemasaran berbasis komunitas, serta strategi komunikasi yang lebih personal dan relevan. Dengan membangun komunikasi yang efektif, perusahaan dapat menciptakan hubungan jangka panjang dengan pelanggan, meningkatkan loyalitas, serta “mendengarkan” masukan pelanggan untuk terus menyempurnakan produk dan layanan mereka. Komunikasi yang dilakukan Deepseek terlihat masif dengan mengandalkan media sosial sebagai media komunikasi ke masyarakat sebagai calon konsumen.
Komunikasi DeepSeek
Secara teori, peran komunikasi dalam hal ini public relation (hubungan masyarakat), memainkan peran penting dalam pemasaran yaitu membentuk persepsi publik, membangun kepercayaan, dan meningkatkan citra sebuah produk atau merek. Dalam dunia bisnis yang kompetitif, memiliki strategi public relation yang efektif dapat memberikan keunggulan yang signifikan dibandingkan dengan pesaing. Terkait hal ini, apa yang dilakukan oleh DeepSeek, bisa dikatakan berhasil.
Indikator keberhasilan public relation dalam pemasaran adalah berhasil membangun kepercayaan dan kredibilitas. Pelanggan cenderung membeli produk dari merek yang mereka percaya. Public relation yang dilakukan DeepSeek membantu membangun kredibilitas dengan cara menampilkan produk dalam media yang terpercaya, mendapatkan ulasan positif, serta menunjukkan bagaimana produk dapat memberikan nilai (value) kepada konsumen. Banyaknya artikel di media, liputan berita dan rekomendasi dari pakar industri adalah indikator keberhasilan DeepSeek dalam meningkatkan kepercayaan publik.
Selain itu, strategi public relation yang baik dapat meningkatkan visibilitas merek dan produk dengan menempatkan informasi tentang produk dalam berita, blog, media sosial, dan event industri. Deepseek, berhasil meningkatkan kesadaran Merek (Brand Awareness) pada masyarakat. Hal ini terlihat semakin banyak orang yang mengetahui DeepSeek sehingga akan berimbas pada semakin besar kemungkinan mereka akan mempertimbangkan untuk membelinya.
Public relation yang dilakukan DeepSeek tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai strategi bisnis yang kuat, yang mampu membangun kepercayaan, meningkatkan kesadaran merek, mengelola reputasi, meningkatkan engagement pelanggan, dan mendukung strategi pemasaran di pasar global.
Pada akhirnya, tidak semua produk mendapatkan penerimaan positif sejak awal kehadirannya. DeepSeek, minimal sampai saat ini, berhasil meraih kepercayaan publik yang dibuktikan dengan diraihnya posisi teratas sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh di AppStore.