Ferry Juliantono Sebut Unpad Bisa Jadi Rumah Gagasan Ekonomi Pancasila

Ferry mengatakan, penempatan porsi koorporasi dan koperasi harus dalam kesetaraan. 

Ferry Juliantono Sebut Unpad Bisa Jadi Rumah Gagasan Ekonomi Pancasila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran (IKA ) resmi mengukuhkan dan melantik pengurus pusat IKA Periode 2024-2028 hari ini, Minggu (9/2/2025) di Jakarta. 

Dalam rangkaian kegiatan pelantikan juga diadakan diskusi kebangsaan dengan tema "Penegakan Kembali Ekonomi Menuju Keadilan Sosial di Indonesia". 

"Harapannya bisa menjadi School of Thought atau Rumah Gagasan untuk menjaga ekonomi sebagai ekonomi konstitusi yang menjadi pedoman dalam melaksanakan kehidupan berbangsa dan bernegara agar tujuan sosial mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia bisa benar-benar terwujud,” ucap Ferry melalui keterangan tertulis, Senin (10/2/2025).

Wakil Menteri Koperasi berharap diskusi ini membangkitkan kesadaran kolektif untuk mengembalikan asas ekonomi negara yang setara bagi seluruh rakyat Indonesia. 

Menurutnya, penempatan porsi koorporasi dan koperasi harus dalam kesetaraan. 

"Selama ini proporsi usaha nasional lebih didominasi oleh sektor swasta, sementara sektor BUMN dan Koperasi bukan menjadi prioritas,” kata Ferry.

Unpad dan semua Fakultas bisa membuat dharma bakti terbaiknya untuk negeri dan salah satu yang bisa kita dharma baktikan adalah dengan mengembalikan ekonomi .

Setelah merampungkan struktur dan susunan pengurus pusat, Ferry bertekad untuk tancap gas melakukan berbagai program dan agenda prioritas yang menjadi target organisasi. 

Beberapa rencana kerja yang akan dilakukan bersama pengurus IKA lainnya, Ferry akan mendirikan pusat inovasi dan pengembangan wirausaha (Innovation and Entrepreneur Development Center) yang akan memanfaatkan aset kampus.

"Ini akan menjadi pusat pengembangan dan inovasi bagi alumni dan masyarakat serta menjadi tempat bagi pengembangan temuan atau penelitian yang sudah dihasilkan dari atau dari manapun," kata usai melantik pengurus IKA .

Selain itu juga akan dibangun kawasan Agro Terpadu Arjasari yang juga merupakan aset . 

Rencana ini telah mendapat dukungan dari Kementerian Pekerjaan Umum dalam bentuk pelebaran atau perbaikan jalan akses menuju kawasan ini.

"Kita juga akan melanjutkan pembangunan rumah sakit serta rumah sakit lainnya bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk penambahan fasilitas rumah sakit yang ada," katanya.

Di bawah kepemimpinannya, Ferry juga bertekad untuk melakukan pendataan alumni berbasis digital dimana jumlah alumni hingga saat ini sekitar 300 ribu orang. Untuk itu, diperlukan segera digitalisasi pendataan alumni guna memudahkan komunikasi, kerja sama serta pertukaran informasi diantara sesama alumni.

"Kami juga akan memberikan dukungan bagi para mahasiswa dan alumni berprestasi untuk dapat melanjutkan pembelajaran pada jenjang pendidikan lebih lanjut, di tingkat S-1 sampai S-3," katanya.

Ferry juga menginisiasi pembentukan Career Center yang akan berguna untuk memberikan dukungan bagi para alumni dalam rangka peningkatan kompetensi untuk memasuki dunia kerja, maupun memperoleh akses ke dunia professional.

Selanjutnya pembentukan koperasi IKA sebagai sarana pengembangan ekonomi bagi para alumni atau civitas akademika . Saat ini alumni telah mencapai 300 ribu lebih yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

"Kami akan mendirikan koperasi bagi alumni yang bisa dimanfaatkan untuk mahasiswa dengan niatan koperasi bisa menjadi alat perjuangan bagi alumni atau bagi Universitas mencari dan mengembangkan kegiatan ekonomi," pungkasnya. 
 
Terakhir, Ferry menilik sejarah berdirinya IKA yang resmi memiliki kepengurusan di awal periode pada tahun 1988.