Hendrawan Ostevan Kendarai Mobil Kecepatan Pelan 35 Km/Jam, Lalu Jatuh ke Laut dan Ditemukan Tewas
Purnawirawan TNI Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan mengendarai mobil dengan kecepatan pelan yakni 35 Km/Jam, lalu jatuh ke laut dan ditemukan tewas
TRIBUNNEWS.COM - Purnawirawan TNI, , terungkap sempat mengendarai mobil dengan lecepatan pelan, sebelum akhirnya jatuh ke laut.
Hal itu terungkap dari rekaman CCTV.
Diketahui Hendrawan Ostevan ditemukan tewas di perairan Dermaga KCN Marunda, , Jakarta Utara, pada Jumat (10/1/2024).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menuturkan mobil Toyota milik eks anggota (BIN) itu melaju dengan kecepatan rendah, yakni 35 Km/jam.
Korban berjalan lurus di Kade 07-08 sampai ujung Dermaga KCN Marunda, , Jakarta Utara, hingga akhirnya terjatuh ke perairan, Kamis (9/1/2025) dini hari.
Kombes Ade Ary Syam Indradi juga mengatakan bahwa mobil Toyota itu sempat melintas di Jalan Gunung Sahari.
Terkait kondisi mobil juga terungkap bahwa kondisinya tanpa ban bagian depan kanan.
"Belakang lengkap. (Tapi), yang kanan depan tanpa ban, tapi masih ada peleknya,” ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2025)..
Polisi belum mengetahui apakah ban itu dicuri atau memang Hendrawan sengaja berkendara tanpa menggunakan ban depan sebelah kanan.
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya menemukan identitas diri pada jasad Hendrawan Ostevan, yakni kartu tanda anggota (BIN) dan TNI.
Menurut rekaman CCTV, polisi menyebut bahwa Hendrawan Ostevan mengendarai mobilnya ke Dermaga KCN Marunda sebelum akhirnya ditemukan tewas.
Baca juga:
Korban disebut-sebut melaju menggunakan mobilnya hingga ujung dermaga sampai jatuh ke laut.
"Telah ditemukan rekaman CCTV yang berisi diduga korban melaju menggunakan 1 unit mobil Toyota nopol B-1606-LB masuk ke Dermaga KCN Marunda pada 00.35 WIB," ujar Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Selasa (14/1/2025), mengutip Polri.go.id.
“Penelusuran CCTV ditemukan mobil yang kendarai korban tersebut melaju menyusuri Kade 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut,” ungkapnya.