KAI Tetap Sediakan Kereta Ekonomi Bersubsidi, Ini Daftarnya
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- KAI berkomitmen menghadirkan layanan transportasi yang terjangkau dan berkualitas bagi masyarakat, salah satunya melalui berbagai layanan Kereta Api Public Service Obligation (PSO). Sebagai bentuk pelayanan publik yang...
![KAI Tetap Sediakan Kereta Ekonomi Bersubsidi, Ini Daftarnya](https://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/046723700-1737871372-830-556.jpg)
Penumpang menaikkan barang bawaan ke rak bagasi kereta api jarak jauh di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Ahad (26/1/2025).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- KAI berkomitmen menghadirkan layanan transportasi yang terjangkau dan berkualitas bagi masyarakat, salah satunya melalui berbagai layanan Kereta Api Public Service Obligation (PSO). Sebagai bentuk pelayanan publik yang sejalan dengan Asta Cita, Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, KAI bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub tetap menyediakan sejumlah KA PSO jarak jauh dengan tarif yang terjangkau di berbagai rute di Jawa dan Sumatera.
"Sepanjang 2024, total pelanggan KA PSO mencapai 16.492.750 penumpang," ujar Anne dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (12/2/2025).
Anne menyampaikan jumlah pelanggan KA PSO selama Januari 2025 tercatat sebanyak 1.469.309 penumpang atau mengalami kenaikan sebesar 11,49 persen dibandingkan periode Januari 2024 sebanyak 1.317.833 penumpang. Anne menilai angka tersebut tentunya menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta ekonomi bersubsidi yang tetap memberikan kenyamanan dan keamanan dalam perjalanan.
"Layanan KA PSO merupakan bagian dari upaya KAI dalam mendukung perekonomian rakyat dengan menyediakan transportasi yang aman, nyaman, dan ekonomis," ucap Anne.
Anne menyampaikan kereta api ekonomi bersubsidi ini memberikan akses mobilitas yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan moda transportasi yang efisien dan hemat biaya. KAI terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan agar masyarakat dapat menikmati perjalanan yang berkualitas.
Sebagai bagian dari pelayanan publik, ucap Anne, KAI dan DJKA tetap mengoperasikan beberapa KA PSO jarak jauh dengan harga yang sangat terjangkau di berbagai rute, mulai dari KA Kahuripan (Blitar–Kiaracondong PP); KA Bengawan (Purwosari–Pasar Senen PP); hingga KA Cikuray (Garut–Pasar Senen PP). Anne mengatakan dengan adanya KA PSO, masyarakat dari berbagai lapisan ekonomi dapat menikmati layanan transportasi yang andal dan nyaman.
"Keberadaan KA PSO juga mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah yang dilaluinya serta membuka peluang usaha bagi masyarakat sekitar," sambung Anne.
Sebagai wujud komitmen terhadap keberlanjutan dan inklusivitas, lanjut Anne, KAI akan terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik bagi seluruh pelanggan. KAI juga akan memastikan bahwa setiap perjalanan kereta api tidak hanya mengutamakan aspek keselamatan dan kenyamanan, tetapi juga berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang lebih merata.
"Melalui KA PSO, KAI tidak hanya menyediakan layanan transportasi yang terjangkau, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia," kata Anne.