OJK: Peningkatan literasi aset kripto cegah manipulasi pasar
Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto (IAKD) Otoritas ...
Jakarta (ANTARA) - Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto (IAKD) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Hasan Fawzi menyatakan peningkatan literasi keuangan terkait aset kripto masyarakat menjadi elemen kunci untuk mencegah manipulasi pasar.
"Peningkatan literasi keuangan masyarakat terhadap aset kripto penting untuk pelindungan konsumen dan menjadi elemen kunci untuk mencegah misinformasi, manipulasi pasar, serta praktik investasi yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya dalam keterangan resmi pada acara pembukaan Bulan Literasi Kripto (BLK) 2025 di Jakarta, Senin.
Dalam kesempatan itu, dirinya mendorong penguatan literasi masyarakat mengenai aset kripto untuk semakin meningkatkan pemahaman investor dan memajukan industri aset kripto.
Secara khusus, dia meminta para pedagang aset kripto berperan sebagai aktor penting untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan kripto.
Hasan mengharapkan BLK 2025 dapat meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap manfaat dan risiko aset kripto, serta bisa menjadi katalisator dalam mendorong eksplorasi potensi aset keuangan digital yang bertanggung jawab dan berorientasi pada keberlanjutan.
"OJK berkomitmen untuk terus melakukan penguatan ekosistem kripto pasca transisi dalam koridor kolaborasi untuk inovasi yang berkelanjutan," kata dia.
Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Tirta Karma Senjaya menyampaikan pula bahwa aset kripto telah berkontribusi pada perekonomian nasional yang diharapkan terus bertumbuh seiring pengawasan dan pengaturan dari OJK.
Dia menilai keberadaan sandbox yang dikelola OJK bakal membuka peluang pengembangan inovasi di ekosistem aset kripto lebih luas.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Asosisasi Blockchain dan Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo-ABI) Robby SE turut menegaskan komitmen untuk terus mengembangkan ekosistem aset kripto yang dapat diakses seluas-luasnya oleh masyarakat.
"Masyarakat diharapkan tidak hanya terlibat di Web3, tetapi juga memiliki pemahaman yang baik tentang aset kripto sehingga, masyarakat mampu untuk mengambil keputusan investasi yang bijak dan cerdas," ungkap Robby.
Apakrindo-ABI disebut akan terus mendukung pengembangan produk dan layanan kripto yang bertanggung jawab serta memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan ekonomi. Keamanan investor juga merupakan prioritas yang akan terus dilakukan
"Regulasi yang kuat dan pengawasan yang ketat menjadi pondasi dari pasar kripto yang sehat dan berkelanjutan," ucap dia.
Baca juga:
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025