Dorong Ekonomi Kerakyatan, Bank Mandiri Naik Kelaskan Pelaku UMKM Lewat uRBan Festival
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong ekonomi kerakyatan dan berkelanjutan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat. Tidak hanya melalui pembiayaan, bank bersandi saham BMRI ini...
![Dorong Ekonomi Kerakyatan, Bank Mandiri Naik Kelaskan Pelaku UMKM Lewat uRBan Festival](https://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/_250213170652-429.png)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong dan berkelanjutan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat. Tidak hanya melalui pembiayaan, bank bersandi saham BMRI ini gencar menaik kelaskan pelaku UMKM melalui berbagai program, salah satunya uRBan Festival 2024.
Corporate Secretary M. Ashidiq Iswara menyatakan uRBan Festival dirancang sebagai kegiatan pendampingan bagi UMKM agar naik kelas, unggul, dan berkualitas hingga bisa go global. Melalui program ini. Bank Mandiri telah memberikan pelatihan kepada 1.000 UMKM terpilih yang dikemas dengan konsep On Demand Learning (self learning) selama 6 bulan.
Tidak hanya pelatihan, 1.000 UMKM tersebut juga menjawab post-test untuk seleksi menuju Top 100 UMKM. Selanjutnya, 100 UMKM yang lolos perlu mengerjakan tugas berupa kerangka bisnis dan video untuk seleksi menuju Top 20 UMKM.
“uRBan Festival merupakan wadah pendukung bagi fasilitator Rumah BUMN (RB) Mandiri dan UMKM dari seluruh Indonesia. Kami berkomitmen untuk terus mendukung mendukung pengembangan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian kerakyatan,” ujar Ashidiq Iswara pada Rabu (13/2/2025).
Lanjut Ashidiq Iswara, 20 UMKM terpilih didatangkan ke Jakarta untuk mendapatkan pembekalan hingga kunjungan ke perusahaan pada 10-11 Februari 2025. Pada hari pertama, pelaku UMKM ini mendapatkan pelatihan dari unit bisnis Bank Mandiri dan dilanjutkan dengan mini workshop oleh external speaker yang relevan dengan bisnis UMKM.
Sedangkan pada hari kedua, Bank Mandiri memboyong ke-20 pelaku UMKM ini untuk melakukan kunjungan ke perusahaan Javara Indonesia, di Kemang Jakarta Selatan. Dilanjutkan dengan sharing session bersama founder/C-levels perusahaan.
“Acara ini ditutup dengan proses apresiasi yang terdiri dari talkshow bersama speakers dan dilanjutkan dengan pemberian apresiasi kepada seluruh peserta dan diakhiri sesi networking and dinner. Kami berharap, melalui program ini, para pelaku UMKM mampu naik kelas dan memberikan kontribusi pada perekonomian nasional,” tambah Ashidiq Iswara.
Adapun 20 UMKM terpilih adalah SIMPATI Lombok Kuning, Paskali, Kwacis Cookies, Demiyu’s, Lunaby Bakery, Sasagu, RUMA-Mabucha, Hanisun, Camujo, Nyongstyle, D’Ners Jaya Berkah, Keepcustom, Galeri Besibuk, I Watik, Maheswari, Sewish n Rich, Mudammas, Cabaco, Creative Batik, Jama Jama.
Selain menggelar uRBan Festival 2024, bank berlogo pita emas ini juga mengenalkan aplikasi terkini untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses bisnis UMKM kepada para peserta, yakni Livin’ Merchant. Aplikasi wirausaha ini memudahkan pelaku UMKM dalam pencatatan penjualan, cek stok produk, sampai dengan pencairan uang penjualan. Hingga penghujung 2024, aplikasi Livin’ Merchant telah digunakan oleh 2,4 juta pelaku UMKM.
Dari sisi pembiayaan, Bank Mandiri terus menunjukkan dukungannya terhadap ekonomi kerakyatan dengan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Usaha Mikro (KUM). Portofolio KUM dan KUR Bank Mandiri mencapai sebesar Rp 90,8 triliun dan menjangkau lebih dari 1,24 juta pelaku UMKM sepanjang tahun lalu. Hal ini sejalan dengan fokus Bank Mandiri dalam hal inklusi keuangan (financial inclusion) untuk bisa memberikan akses permodalan untuk masyarakat.
uRBan Festival 2024 merupakan wujud komitmen Bank Mandiri dalam pengoperasian bisnis dengan dampak sosial untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di bawah pilar Sustainability Beyond Banking serta mendukung pencapaian Asta Cita Presiden Prabowo dari aspek ketiga, yaitu meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif dan melanjutkan pengembangan infrastruktur.