Heboh Pemeran Video Syur Mirip Dirinya, Bulan Sutena Langsung Klarifikasi, Tegaskan Itu Editan AI
Artis Bulan Sutena tiba-tiba jadi pembicaraan di jagat maya. Vide syur mirip dirinya beredar hingga viral. Ia pun langsung klarifikasi.
Artis Bulan Sutena tiba-tiba jadi pembicaraan di jagat maya. Vide syur mirip dirinya beredar hingga viral. Ia pun langsung klarifikasi.
|
kolase/instagram Bulan Sutena
KLARIFIKASI VIDEO SYUR - Kolase tangkap layar artis Bulan Sutena Jumat (7/2/2025). Bulan Sutena tiba-tiba jadi pembicaraan di jagat maya. Vide syur mirip dirinya beredar hingga viral. Ia pun langsung klarifikasi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Artis tiba-tiba jadi pembicaraan di jagat maya. Vide syur mirip dirinya beredar hingga viral.
Video syur berdurasi sekira 1 menit 14 detik di media sosial ini mempertontonkan adegan dewasa ini menunjukkan wajah mirip Bulan Sutena.
Baca juga:
Lesung pipi sang pemeran perempuan di video dewasa itu sepintas mirip dengan penyanyi dan TikToker asal Bali.
Namun warganet meragukan pemeran wanita tersebut
merupakan dan dianggap merupakan
rekayasa Artificial Intelligent (AI).
Benarkah ? Sang artis pun muncul dan langsung klarifikasi.
Klarifikasi , sebut video edita AI
Tak tinggal diam, gercep (gerak cepat) muncul menjelaskan tentang hebohnya video ini.
Ia langsung menjawab komentar di akun medsos Bulan Sutena pun dibanjiri pertanyaan warganet tentang video syur yang beredar itu.
Ya, aBulan Sutena akhirnya mengklarifikasi atas viralnya video syur ini.
Dikutip dari Tribun Jateng (Tribunnews.com Network), mengaku prihatin atas kejadian sekaligus pengalaman tak mengenakan itu menimpa dirinya saat ini.
Pemilik nama asli Wayan Bulan Yurriana Sutena ini pun angkat bicara.
Melalui video di TikTok, dia mengunggah video dan menegaskan video syur yang beredar bukanlah dirinya.
Menurutnya, video itu merupakan hasil editan Al.
Dia pun berharap siapapun yang berbuat jahat dan merugikan orang lain dengan menggunakan teknologi agar cepat sadar.
Berikut pernyataan Bulan Sutena yang dia unggah di TikTok pada Rabu (5/2/2025).
Baca juga:
-
"); $(".loading").show(); var newlast = getLast;
$.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?",
{start: newlast,section:'5',img:'thumb2'}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast
= newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = "
"; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) {
var img = "
- "+img+" "); } else{ $("#latestul").append('
- '); $("#test3").val("Done"); return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else if (getLast > 150) { if ($("#ltldmr").length == 0){ $("#latestul").append('
- '); } } } }); }); function loadmore(){ if ($("#ltldmr").length > 0) $("#ltldmr").remove(); var getLast = parseInt($("#latestul > li:last-child").attr("data-sort")); $("#latestul").append(""); $(".loading").show(); var newlast = getLast ; if($("#test3").val() == 'Done'){ newlast=0; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest", function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else{ $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", {start: newlast,section:sectionid,img:'thumb2',total:'40'}, function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast+1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } }
