Klasemen BAMTC 2025: Indonesia Melesat ke Puncak, Hong Kong Langsung Jadi Juru Kunci
Indonesia menduduki puncak klasemen BAMTC 2025 Grup B setelah berhasil menang telak atas Hong Kong dengan skor 5-0.
![Klasemen BAMTC 2025: Indonesia Melesat ke Puncak, Hong Kong Langsung Jadi Juru Kunci](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/Ganda-Putri-Indonesia-Lanny-Tria-MayasariSiti-Fadia-Silva-Ramadhanti-berselebrasi.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Klasemen Badminton Asia Mixed Team Championship (BAMTC) 2025 Grup B, Indonesia berada di puncak, Selasa (11/2/2025).
Berhasil mengalahkan Hong Kong dengan skor telak 5-0, Indonesia langsung mengamankan posisi pertama.
Grup B yang dihuni tiga tim yakni Indonesia, Malaysia, dan Hong Kong, baru ada dua tim yang tanding.
Baru Indonesia dan Hong Kong yang saling sikut di laga pertama gelaran BAMTC edisi tahun 2025 ini.
Malaysia belum bertanding dan baru dijadwalkan besok hari Rabu (12/2/2025) melawan Hong Kong.
Setelah kalah telak dari Indonesia, Hong Kong tentu bertekad untuk bangkit di partai kedua melawan Malaysia.
Apalagi Hong Kong ketika meladeni Indonesia masih menyimpan satu andalannya, Tang Chun Man.
Sembari Malaysia mulai mewaspadai kekuatan Hong Kong, Indonesia rehat dulu sambil memantau rivalnya.
Baca juga:
Setidaknya kemenangan telak Indonesia atas Hong Kong membuka peluang Indonesia tembus ke perempat final.
Untuk informasi, di ini dimulai dari fase grup, dan hanya ada 2 tim yang berhak ke perempat final.
Capaian ke perempat final belum cukup bagi Indonesia mengingat BAMTC adalah ajang kualifikasi ke Sudirman Cup.
![Shohibul Fikri/Daniel Marthin saat melawan Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard (Denmark) pada perempat final China Open 2024 di Changzhou Olympic Sports Centre, Jumat (20/9/2024).](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/Fikri-dan-Daniel-Perempat-Final-China-Open-2024.jpg)
Agar bisa menyegel tiket Sudirman Cup, minimal delegasi Indonesia wajib melenggang ke semifinal.
Selain untuk memperbaiki rapor merah, capaian ke semifinal setidaknya bikin Indonesia lega.
Karena sudah dipastikan lolos ke Sudirman Cup tanpa perlu menunggu ranking BWF.