Menhan sebut ikut dan taat mengenai kebijakan efisiensi anggaran

Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menjelaskan bahwa kementeriannya ikut serta dan menaati kebijakan ...

Menhan sebut ikut dan taat mengenai kebijakan efisiensi anggaran

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menjelaskan bahwa kementeriannya ikut serta dan menaati kebijakan mengenai efisiensi anggaran.

Sjafrie juga menjelaskan bahwa kepatuhan Kementerian Pertahanan (Kemhan) dalam efisiensi anggaran dilakukan dengan pengurangan beberapa komponen anggaran.

“Yang tidak diperlukan antara lain urusan administrasi, kunjungan-kunjungan, rapat-rapat yang tidak diperlukan, seminar-seminar itu sudah tidak ada lagi. Kami pakai Zoom (aplikasi telekonferensi Zoom) sekarang,” kata Menhan usai menghadiri Rapat Kerja Komisi I DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.

Pada kesempatan berbeda, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan bahwa pihaknya memutuskan memangkas anggaran perjalanan dinas demi meminimalkan pengeluaran negara.

“Kami juga kena potongan di biaya perjalanan dinas. Perjalanan dinas memang tidak efektif, sehingga dipangkas," kata Agus usai menggelar Rapat Pimpinan TNI di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (31/1).

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan efisiensi anggaran pemerintah sebesar Rp306,69 triliun pada APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025 demi menjaga stabilitas fiskal dan mendukung pelayanan publik yang lebih optimal.

Target tersebut tertuang dalam dokumen salinan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 yang dilansir di Jakarta, Kamis (23/1).

Baca juga:

Baca juga:

Baca juga:

Pewarta: Rio Feisal
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025