Oknum Polisi Terlibat Kasus Tabrak Lari di Makassar, Ibu dan Anak Jadi Korban
Ibu dan anak menjadi korban tabrak lari oleh oknum polisi di Makassar. Oknum polisi tersebut berdinas di Provinsi Sulawesi Barat.
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah insiden terjadi di Jalan AP Pettarani, Kota , Sulawesi Selatan, Minggu (2/2/2025) sekira pukul 12.15 WIT.
Korban dari kecelakaan ini adalah seorang ibu bernama Melinda Wahyuningsih (18) dan anaknya yang berusia dua tahun, NM.
Kejadian ini menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Facebook Sartika Rani.
Pelaku tersebut diketahui merupakan oknum anggota Polri yang berdinas di Provinsi Sulawesi Barat dengan inisial IN.
Hal ini diungkapkan oleh Kanit Laka Lantas Polrestabes , Iptu Jerryanto, saat dikonfirmasi Senin (3/2/2025).
"Iya, inisialnya I-N," kata Kanit Laka Lantas Polrestabes Iptu Jerryanto saat dikonfirmasi tribun
Setelah identitas pengemudi yang tidak bertanggung jawab itu, diketahui, Jerryanto mengaku akan segera melakukan pemanggilan terhadap bersangkutan.
"Dilakukan pemanggilan," jawabnya saat ditanya terkait langkah selanjutnya yang akan ditempuh.
Dalam unggahan di media sosial, Sartika Rani menjelaskan, mobil pelaku, jenis Toyota Raize berwarna putih dengan nomor polisi DD 1226 AZ, menabrak ibu dan anak tersebut.
"Si pengemudi cuma turun sebentar melihat keadaan korban tanpa menunjukkan rasa penyesalan ataupun tanggung jawab sedikitpun," tulis Sartika.
Setelah itu, pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian.
Baca juga:
Iptu Jerryanto memastikan pihaknya telah meminta korban untuk datang ke Unit Laka Lantas Polrestabes guna membuat laporan resmi.
"Sementara keluarga korban kami sudah panggil ke kantor untuk dimintai keterangannya, namun sampai sekarang belum datang," lanjutnya.
Melinda mengalami luka lecet di kaki, sementara anaknya mengalami luka di kepala akibat tabrakan tersebut.
Identitas pengemudi mobil putih yang terlibat dalam insiden ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).