Pameran Sejarah Lirboyo: Jejak Perjuangan dan Peradaban Pondok Pesantren Selama 115 Tahun

Pameran Sejarah Lirboyo: Jejak Perjuangan dan Peradaban Pondok Pesantren Selama 115 Tahun. ????Pondok Pesantren Lirboyo Kediri menggelar pameran sejarah dalam rangka peringatan 115 tahun berdirinya pesantren. Acara ini menghadirkan koleksi bersejarah dan berbagai kegiatan menarik. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

Pameran Sejarah Lirboyo: Jejak Perjuangan dan Peradaban Pondok Pesantren Selama 115 Tahun

Kediri (beritajatim.com) – Pondok Pesantren Lirboyo Kediri menggelar pameran sejarah sebagai bagian dari peringatan 115 tahun berdirinya pesantren tersebut. Acara ini menghadirkan berbagai koleksi bersejarah, termasuk foto-foto dokumentasi, pakaian ulama terdahulu, serta artefak perjuangan yang menjadi saksi perjalanan Lirboyo sejak didirikan.

Ketua Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Agus H Adibus Soleh (Gus Adib), menegaskan bahwa berdirinya Lirboyo bukanlah sesuatu yang instan, melainkan melalui proses panjang yang penuh perjuangan.

“Bahwa Lirboyo berdiri bukan seperti sulapan. Tetapi berdiri dengan merangkak. Bagaimana saat ini, dari pelan-pelan, dari refleksi pameran sejarah ini, di antaranya tentang sejarah Lirboyo yang sudah berusia 115 tahun dan Madrasah Hidayatul Mubtadiin yang dimulai tahun 1925 sekarang tetap masih bisa berdiri dan ini bisa menjadi refleksi dari semua hal tentang Lirboyo disajikan dalam pameran ini,” ungkapnya, pada Jumat (7/2/2025).

Foto BeritaJatim.com
Artefak masa lampau Ponpes Lirboyo.

Pameran ini menampilkan berbagai peninggalan bersejarah, seperti imamah milik KH. Abdul Karim, pendiri Ponpes Lirboyo Kediri, pakaian KH Marzuki, serta pedang Kiai Mahrus Aly yang digunakan dalam perjuangan melawan penjajah dan PKI. Selain itu, dipamerkan pula absensi lama para santri dan stambuk sebagai data sejarah Pondok Pesantren Lirboyo.

“Dalam dua peristiwa besar ini bahkan tiga, mulai dari kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan bahkan sampai pemberontakan G30/SPKI, Lirboyo dari para masyayikh dan santrinya memiliki kontribusi dalam menggagalkan pihak -pihak yang tidak ingin Indonesia itu merdeka,” tegas Gus Adib.

Rangkaian Acara 115 Tahun Pondok Pesantren Lirboyo Kediri

Sebagai bagian dari peringatan 115 tahun Pondok Pesantren Lirboyo dan Satu Abad Madrasah Hidayatul Mubtadiin (MHM), sejumlah kegiatan telah dijadwalkan:

Foto BeritaJatim.com
Pondok Pesantren Lirboyo Kediri menggelar pameran sejarah sebagai bagian dari peringatan 115 tahun berdirinya pesantren tersebut

Khitan Massal – Rumah Sakit Lirboyo Kediri, 9 Januari 2025.

Lirboyo Bersholawat – Lapangan Barat Aula Muktamar, 9 Januari 2025.

Festival Rebana – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 16 Januari 2025.

Semaan Dzuriyah Putri – Maqbaroh Kasepuhan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 2 Februari 2025.

1 Juta Khataman Al-Qur’an – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 3 Februari 2025.

Bazar Rakyat – Timur Gedung Yayasan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 4-6 Februari 2025.

Perlombaan Hiburan – Lapangan Barat Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 5-6 Februari 2025.

Munas V Himasal dan Munas II LIM – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 7-8 Februari 2025.

Reuni Tamatan – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 7-8 Februari 2025.

Tahlil Akbar – Maqbaroh Kasepuhan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 8 Februari 2025.

Malam Puncak Haul Haflah Akhirussanah 115 Tahun Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Satu Abad MHM Lirboyo, dan Reuni Akbar VI – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 8 Februari 2025.

Pameran sejarah dan rangkaian acara ini menjadi momentum bagi santri, alumni, dan masyarakat luas untuk mengenang sekaligus memahami perjalanan panjang Pondok Pesantren Lirboyo dalam mencetak generasi berilmu dan berakhlak. [nm/aje]