Prabowo bertemu Jusuf Kalla di Istana didampingi Amran hingga Bahlil

Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan wakil presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla di Istana Merdeka, Jakarta, ...

Prabowo bertemu Jusuf Kalla di Istana didampingi Amran hingga Bahlil
Pengecer yang kini berubah nama menjadi subpangkalan dibekali aplikasi Pertamina yang bernama MerchantApps Pangkalan Pertamina.

Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan wakil presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa siang, didampingi sejumlah menteri, yakni Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.

Saat ditanya soal pertemuan dengan Jusuf Kalla atau JK, Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengonfirmasi hal itu saat tiba di halaman Istana Kepresidenan Jakarta pada pukul 12.53 WIB dengan mengenakan kemeja batik

"Mendampingi Bapak Presiden. Beliau mau pertemuan, kami mendampingi. Ya, sepertinya dengan Pak JK," kata Amran.

Amran pun enggan memerinci soal pertemuan tersebut. Di lantas berjanji akan menyampaikannya setelah hasil pertemuan.

Ia juga enggan menjawab pertemuan tersebut membahas distribusi liquified petroleum gas (LPG) 3 kilogram.

Baca juga:

Baca juga:

Tak lama setelah Amran memasuki Istana, berselang kemudian Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia tiba di Istana Kepresidenan, Jakarta, dengan mengenakan kemeja putih.

Bahlil yang baru saja melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah pangkalan LPG 3 kg di Jakarta mengaku akan melaporkan hasil kegiatannya pada Selasa pagi tadi.

"Saya tadi sidak 'kan ya turun ke lapangan untuk mengecek tentang kondisi terakhir. Alhamdulillah semua sudah mulai melakukan perbaikan yang cukup bagus dan kondisinya tidak seperti kemarin," kata Bahlil.

Bahlil menyatakan bahwa pengecer LPG 3 kg dapat kembali beroperasi pada hari Selasa ini. Namun, berganti nama menjadi subpangkalan.

Tujuan dari pengoperasian kembali pengecer LPG 3 kg, yakni untuk menormalkan kembali jalur distribusi gas bersubsidi tersebut.

Pengecer yang kini berubah nama menjadi subpangkalan, kata Bahlil, dibekali aplikasi Pertamina yang bernama MerchantApps Pangkalan Pertamina.

Melalui aplikasi tersebut, kata dia, pengecer bisa mencatat siapa yang membeli, berapa jumlah tabung gas yang dibeli, hingga harga jual dari tabung gas tersebut.

Oleh karena itu, masyarakat yang membeli LPG 3 kg di pengecer juga diwajibkan untuk membawa KTP.

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2025