Profil Hatta Ali, Eks Ketua MA Disebut KPK Dekat dengan Harun Masiku, Punya Harta Rp22 M

Berikut profil dari Hatta Ali yang merupakan eks Ketua MA dua periode dan disebut oleh KPK memiliki kedekatan dengan Harun Masiku.

Profil Hatta Ali, Eks Ketua MA Disebut KPK Dekat dengan Harun Masiku, Punya Harta Rp22 M

TRIBUNNEWS.COM - Buronan suap, , disebut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memiliki kedekatan dengan Ketua (MA) periode 2012-2022, .

Hal itu disampaikan oleh tim hukum saat sidang lanjutan praperadilan dengan agenda membacakan tanggapan atas permohonan Sekretaris Jenderal PDIP, , di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (6/2/2025).

Tak cuma itu, tim hukum juga menyebut memiliki pengaruh di MA.

"Bahwa merupakan orang Toraja dan bukan kader asli PDI Peruangan lantaran baru bergabung pada tahun 2018 dan memiliki kedekatan dengan Ketua periode 2012-2022, ."

"Dan diyakini memiliki pengaruh di ," kata tim hukum , Kamis.

Namun, tim hukum tidak menjelaskan apakah kedekatan antaran dan terkait kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024.

Lalu, seperti apa profil dari ? Berikut ulasannya.

Dikutip dari laman MA, Hatta Ali merupakan pria kelahiran Pare-Pare, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada 7 April 1950 atau saat ini berusia 74 tahun.

Baca juga:

Hatta memulai kariernya sebagai aparatur sipil negara (ASN) pada 1978, di Departemen Kehakiman sebagai Pemeriksa pada Inspektorat Jenderal Departemen Kehakiman.

Setelah itu, pada 1982, dia memulai karier sebagai hakim di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara.

Kemudian, dimutasi ke PN Sabang dua tahun berselang. Pada 1989-1990, dia ditunjuk mennjadi Pelaksana Harian Ketua PN Sabang.

Lalu, Hatta kembali dimutasi ke PN Lubuk Pakam dan dipindah lagi ke PN Gorontalo pada 1995, sebagai wakil ketua.

Setahun kemudian, Hatta kembali dimutasi menjadi Ketua PN Bitung tepatnya pada 18 November 1996.

Dia kembali dipromosikan sebagai hakim PN Jakarta Utara pada 1998. Selanjutnya, dia dimutasi kembali menjadi Ketua PN Manado.