Puluhan warga Desa Bondrang Ponorogo keracunan massal
Kepolisian Resor Ponorogo, Jawa Timur, sudah memeriksa 41 orang sebagai saksi terkait kasus keracunan massal yang menimpa puluhan warga Desa Bondrang Kecamatan Sawoo dan santri di salah satu ponpes di Desa Belang Kecamatan ...
Ponorogo, Jawa Timur (ANTARA) - Kepolisian Resor Ponorogo, Jawa Timur, sudah memeriksa 41 orang sebagai saksi terkait kasus keracunan massal yang menimpa puluhan warga Desa Bondrang Kecamatan Sawoo dan santri di salah satu ponpes di Desa Belang Kecamatan Bungkal, Ponorogo.
Kapolres Ponorogo AKBP Andin Wisnu Sudibyo, Selasa menjelaskan bahwa para saksi yang diperiksa mencakup korban keracunan dan penyedia katering.
"Ada sekitar 41 saksi, termasuk dari pihak katering dan semua korban yang terkait peristiwa itu, untuk mendapatkan gambaran fakta yang jelas," ujar Andin.
Selain memeriksa saksi, polisi juga menunggu hasil uji laboratorium dari sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan, termasuk sate dan gulai kambing.
Sampel tersebut tengah diperiksa di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Ponorogo.
"Kami masih menunggu hasil uji lab untuk memastikan penyebab keracunan. Tidak bisa berspekulasi, semua bahan makanan sudah diambil sampelnya," tambah Andin.
Peristiwa ini sebelumnya menyebabkan 46 warga Desa Bondrang mengalami keracunan, dengan satu korban meninggal dunia.
Mereka diduga mengalami gejala keracunan setelah menyantap hidangan sate dan gulai kambing saat menghadiri acara selamatan.
Kasus serupa juga terjadi di Desa Belang, Kecamatan Bungkal, dengan 22 santri, ustaz, dan pengurus pondok pesantren yang mengalami gejala serupa seperti diare, muntah, lemas, serta demam.
Beberapa korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
