Menkomdigi dorong swasta bangun konektivitas internet di daerah non 3T
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mendorong pihak swasta untuk membangun konektivitas internet di daerah non ...
Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mendorong pihak swasta untuk membangun konektivitas internet di daerah non terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).
"Ada daerah-daerah non 3T yang juga belum ada sinyalnya itu yang kita dorong swasta juga harus bantu pemerintah bangun di situ," ujar Meutya dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa.
Menurutnya, pembangunan konektivitas tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga perlu melibatkan peran swasta.
Baca juga:
Daerah-daerah yang termasuk dalam kategori 3T akan tetap menjadi fokus pemerintah, sementara daerah non 3T yang masih belum memiliki sinyal internet didorong untuk dibangun oleh pihak swasta.
Meutya menjelaskan bahwa perlu anggaran yang sangat besar untuk menutupi seluruh kebutuhan konektivitas, baik di daerah 3T maupun non 3T.
"Karena kalau tidak itu besar sekali anggarannya. Kita harus tutupi 3T kita harus tutupi daerah-daerah lainnya," ucap dia.
Meutya menyebut bahwa pihaknya sedang mendorong secara persuasif kepada operator telekomunikasi untuk turut membangun infrastruktur internet di daerah-daerah yang belum terjangkau.
Baca juga:
Saat ini, kata dia, belum ada aturan yang memaksa swasta untuk melakukan hal tersebut, sehingga pendekatan yang dilakukan masih bersifat ajakan.
Meutya juga membuka masukan dari berbagai pihak, termasuk Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), yang memiliki fungsi pengawasan, untuk melaporkan daerah-daerah yang belum terjangkau internet.
Menurut dia, hal tersebut sejalan dengan dorongan Presiden Prabowo Subianto untuk mempercepat digitalisasi di seluruh wilayah Indonesia.
"Kalau memang ada daerah yang belum ada koneksi internet, karena Presiden tentu sangat mendorong digitalisasi, jadi kalau ada daerah yang belum ada koneksi internetnya nanti bisa kita coba melalui skema di BAKTI atau kita mendorong kepada industri untuk membangun konektivitas di sana," pungkas dia.
Baca juga:
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025