Prabowo Dinilai Tak Sejalan dengan Janji Kampanye soal Keberlanjutan, Nasib IKN Terancam?

Presiden Prabowo Subianto dinilai tidak sejalan dengan janji kampanyenya pada Pilpres 2024 tentang keberlanjutan. Pengamat soroti nasib proyek IKN.

Prabowo Dinilai Tak Sejalan dengan Janji Kampanye soal Keberlanjutan, Nasib IKN Terancam?

TRIBUNNEWS.COM - Presiden dinilai tidak sejalan dengan janji kampanyenya pada Pilpres 2024 tentang keberlanjutan.

Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif , mencermati kebijakan Prabowo tidak menunjukkan arah keberlanjutan.

"Sebenarnya  kalau kita cermati Pak Prabowo tahun ini memang  lebih fokus kepada Sumber Daya Manusia (SDM)," ungkap Pangi dalam talkshow Overview Tribunnews, Rabu (13/2/2025).

"Jadi kelihatan  Pak Prabowo sebenarnya tidak sejalan dengan kampanye politiknya yang mengatakan akan meneruskan kabinet keberlanjutan atau presiden yang akan melanjutkan semua blue print, legacy, kebijakan Pak Jokowi," imbuhnya.

Menurut Pangi, dilihat dari infrastruktur, maupun hal lain tidak menunjukkan Prabowo menuju arah keberlanjutan.

"Enggak ada arah ke sana gitu, termasuk soal IKN (Ibu Kota Nusantara)," kata Pangi.

Menurut Pangi, akan menjadi hal menyedihkan apabila dana Rp 70 triliun yang sudah dipakai untuk proyek pembangunan IKN menjadi sia-sia.

"Itu kan yang rugi bukan Presiden, bukan Prabowo, bukan Jokowi, tapi lagi-lagi rakyat yang rugi," ungkapnya.

Menurut Pangi, ego sektoral mesti ditinggalkan.

"Dulu saya masih ingat tuh Jembatan Selat Sunda itu anggarannya udah dibuat, desainnya, rencangannya, tapi Pak Jokowi menolak padahal Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) sudah setuju bahwa antara Sumatra dengan Jawa ini perlu dihubungkan."

"Tetapi kan itu akhirnya Jembatan Selat Sunda  dibatalkan karena dianggap itu bukan program dari Pak Jokowi. Nah sekarang jangan sampai (terjadi pada IKN), saya mengingatkan mengulang kembali, yang rugi tetap rakyat kalau IKN itu istilahnya jadi mangkrak," ungkap Pangi.

Baca juga:

Pemblokiran Dana IKN

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, mengatakan bahwa realisasi anggaran IKN untuk tahun 2025 diblokir.

Hal ini disampaikan Dody sesuai mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025).

"Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Nanti saya bilang, kan anggaran kita diblokir semua, kok tanya progress ke mana sih, anggarannya enggak ada," kata Dody.