PSG vs Man City, Man City Makin Percaya Diri Usai Menang 6-0 atas Ipswich, Begini Kata Guardiola
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menegaskan para pemainnya sedang percaya diri dan akan bangkit pada pertandingan penting Liga Champions
PSG vs , Makin Percaya Diri Usai Menang 6-0 atas Ipswich, Begini Kata Guardiola
TRIBUNNEWS.COM- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menegaskan para pemainnya sedang percaya diri dan akan bangkit pada pertandingan penting Liga Champions melawan Paris Saint-Germain di Pekan Ke-7 yang akan digelar di Stadion Parc des Princes, Kamis (23/1) Pukul 03.00 WIB.
Mental percaya diri tumbuh di skuad Manchester City setelah mereka membangun kembali moral mereka yang hancur dengan meraih kemenangan besar 6-0 atas Ipswich di Liga Premier.
Tim asuhan Guardiola saat ini terpuruk di posisi ke-22 dalam tabel Liga Champions yang berisi 36 tim dengan dua pertandingan tersisa.
PSG berada dalam kondisi yang lebih buruk, tertinggal satu poin di belakang City di posisi ke-25.
Dengan 24 klub teratas lolos ke babak sistem gugur -- delapan klub teratas otomatis melaju ke babak 16 besar dan tim dari peringkat kesembilan hingga ke-24 menghadapi play-off -- taruhannya tidak bisa lebih tinggi lagi saat City bertandang ke Paris.
Beruntung bagi City, mereka mampu melakukan pemanasan untuk pertandingan besar tersebut dengan mencatat kemenangan terbesar mereka di Liga Primer sejak mengalahkan Nottingham Forest dengan skor yang sama pada tahun 2022.
Phil Foden mencetak dua gol, sementara Mateo Kovacic, , Jeremy Doku dan James McAtee juga mencetak gol di Portman Road.
Begitu dominannya mereka, Pep Guardiola mampu mengganti Foden, Haaland, Kovacic, Kevin De Bruyne, dan Manuel Akanji di babak kedua agar mereka tetap segar untuk pertandingan melawan .
"Setelah empat atau lima gol, saya mengalihkan perhatian saya ke Paris," kata Guardiola dikutip dari AFP.
"Kami masih punya dua final lagi. Kalau menang dua kali, kami lolos. Kalau menang satu kali, peluangnya besar.
"Kami harus mendapatkan poin karena kami sendiri yang menciptakan masalah, terutama dengan Feyenoord, bahkan pertandingan yang kami kalahkan di Lisbon.
"Namun saat itu kami menghadapi banyak masalah. Kami tidak dapat bersaing dengan cara yang kami inginkan karena berbagai alasan. Semoga kami dapat terus bermain di Paris untuk pertandingan berikutnya."
Setelah memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya pada tahun 2023, City tersingkir di perempat final melalui adu penalti melawan Real Madrid musim lalu.