Wamenhan soal Pengangkatan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus: Anggaran Masih Ada

Pengangkatan Deddy Corbuzier sebagai staf khusus Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin terjadi walaupun pemerintah tengah melakukan efisiensi anggaran.

Wamenhan soal Pengangkatan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus: Anggaran Masih Ada

Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Donny Ermawan mengatakan pengangkatan sebagai staf khusus Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin masih dimungkinkan karena anggarannya mencukupi.

Pengangkatan Deddy sebagai staf khusus Menhan ini mendapat sorotan lantaran dilakukan di tengah efisiensi anggaran kementerian/lembaga.

"Kami melakukan pengangkatan staf khusus karena masih ada ruang untuk belanja pegawai, kan tidak kita potong ya. Jadi belanja pegawai memang ada posnya di sana. Dan itu masih memenuhi syarat," kata Donny di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2).

Donny mengatakan, latar belakang Deddy yang berkecimpung di bidang media menjadi pertimbangan Kementerian Pertahanan. "Memang itu yang kami butuhkan. Sehingga kami mengangkat staf khusus sesuai dengan kompetensinya," kata Donny.

Selain Deddy, beberapa tokoh lain yang turut diangkat sebagai Stafsus adalah Kris Wijoyo Soepandji, Lenis Kogoya, Mayjen TNI (Purn) Sudrajat, Indra Bagus Irawan, serta Sylvia Efi Widyantari Sumarlin. 

Pengangkatan Deddy sebagai stafsus Menhan memancing respons masyarakat. Selain karena rekam jejak serta kapasitas, waktu pengangkatan saat efisiensi juga disoroti. 

Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro menilai kritikan yang muncul atas pelantikan staf khusus menteri di tengah efisiensi anggaran kementerian atau lembaga merupakan hal yang biasa.

"Ya semua dikritik kan. Biasa itu," kata Juri usai rapat dengan Komisi XIII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2).

Juri mengatakan, berdasarkan pada Peraturan Presiden (Perpres) setiap kementerian bisa mengangkat staf khusus. Mereka hanya perlu menghitung kebutuhan staf khusus yang diperlukan.

"Itu diserahkan kepada kementeriannya masing-masing," kata Juri.