Wisatawan terpukau atraksi Tatung Singkawang ritual cuci jalan

Sejumlah wisatawan domestik maupun Mancanegara mengaku terpukau melihat atraksi Tatung Kota Singkawang saat ...

Wisatawan terpukau atraksi Tatung Singkawang  ritual cuci jalan
Saya baru pertama kali ke Kota Singkawang, datang bersama rombongan dari berbagai negara. Ada dari India, New Zealand, Kuching dan Kuala Lumpur,

Singkawang (ANTARA) - Sejumlah wisatawan domestik maupun Mancanegara mengaku terpukau melihat atraksi Tatung Kota Singkawang saat melaksanakan ritual cuci jalan yang dilaksanakan, Selasa.

Tatung adalah sebutan untuk orang yang diyakini dirasuki oleh roh dewa atau leluhur dalam ritual khusus yang merupakan tradisi budaya Tionghoa yang berkembang di Singkawang, Kalimantan Barat.

Wisatawan dari Kalimantan Utara, Muhammad Firdaus mengaku atraksi yang dilakukan Tatung Singkawang sangat eksotik.

"Saya baru pertama kali menyaksikan secara langsung di Singkawang, tahun depan saya pasti ke Singkawang lagi," katanya.

Menurutnya, atraksi yang ditampilkan Tatung Singkawang sangat unik. Dan belum pernah di jumpai di tempat-tempat lainnya.

Ungkapan serupa juga dikatakan wisatawan dari Kuala Lumpur Malaysia, Chan.

"Saya baru pertama kali ke Kota Singkawang, datang bersama rombongan dari berbagai negara. Ada dari India, New Zealand, Kuching dan Kuala Lumpur," katanya.

Menurutnya, perayaan Cap Go Meh di Kota Singkawang tidak seperti di negaranya.

"Di Malaysia tidak ada Cap Go Meh seperti ini, sedangkan di Singkawang sangat luar biasa," ujarnya.

Wisatawan dari New Zealand, Zk Kueh mengatakan, atraksi Tatung Singkawang memang sangat unik. Dia mengaku baru pertama kali melihatnya.

"Saya baru pertama kali melihat penampilan yang sangat unik," katanya.

Tahun depan, dia akan datang kembali ke Kota Singkawang untuk menyaksikan Festival Cap Go Meh. Karena menurutnya, atraksi Tatung Singkawang berbeda dengan daerah-daerah lain.

Sementara itu, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Singkawang, Kalimantan Barat menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara dan domestik sebanyak 650 ribu orang.

"Sebanyak 50 ribu wisatawan mancanegara, dan domestik sebanyak 600 ribu," kata Kepala Disparpora Singkawang, Heri Apriyadi, Selasa.

Target tersebut, kata Heri, cukup realistis mengingat Kota Singkawang sudah memiliki Bandara yang menambah kemudahan akses bagi wisatawan ke daerah tersebut.

Selain itu, kata dia, kunjungan ke Kuching Malaysia lebih mudah begitu sebaliknya. Bersamaan dengan hal tersebut, kata dia, pemerintah berupaya melakukan promosi secara gencar.

"Promosi agenda itu juga sudah semakin gencar sehingga diharapkan bisa mengejar target kunjungan tersebut," kata dia.

Pewarta: Narwati
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025